Greenious-Hurray

apa yang bisa aku lakukan untuk bisa membuatmu sedikit ya merendah kak? membuatmu sedikit saja mencoba memahamj pikiranq yang berbeda darimu kebanyakan..

seandainya kamu tahu, semua ini adalah tentang kamu kak...
jangan tanya alasan kenapa aq keluar, karena jawabannya memang karena kamu.

sudah habis rasa hebatku untuk meyakinkan diriku sendiri mampu mengalahkanmu.
sekarang kuakui aku menyerah..
terlalu besar rasa percayaku ke kamu kak, tak seberapa dari yang kuharapkan ke kamu kak.

sudah kubilang, saat ini susah sekali buatku untuk kembali percaya padamu kak, sperti dulu...
tapi lebih susah lagi untuk menolak percaya padamu.
hanya kamu tak tahu kak, tak tak mungkin kamu ingin tahu.

apa maksud kebaikan hatimu kak? siapakah aku ini? adikmu? atau asistenmu?
setiap kali melihatmu, mengenang masa qta membicarakan banyak hal, berdua... bertiga... berempat...
tapi seketika itu juga kau mengingatkan pada luka hatiku ttgmu, ternyata aq bukan adik yg selama ini aq bayangkan..
semua ini tentang kamu kak..

bercerita ttg sedikit pengalaman hari ini. selepas menonton konser dengan kakak dan mas alvan.
siapa sangka akhirnya aku berhasil memaksa kakak untuk keluar kandang sampai tengah malam begini, dimulai sejak usaha merayu di hari senin. baik ditolak mentah2 atau secara halus, atau bahkan sama sekali tak didengar sudah kualami :D memohon-mohon ke kakak untuk bersedia menemai nnton konser Ada Band di Grancy Surabaya.
dan akhirnya kakak blg 'iya' pda detik2 terakhir usahaku, walau dengan syarat mas alva harus ikut. well.. tak masalah... tambahan  mas alvan sbg crew bukan pilihan buruk. toh alasanq mengajak kakak karena mumpung bisa nebeng mobilnya hehehe..

intinya sih semua berjalan lancar, walau ga seasyik nnton konser bersama pacar. gak ada lagi ritual dipeluk atau dijagain dr belakang. :D
tapi aq merasakan sendiri ada satu kesusahan..
tampang kakak yang ganteng dan menggoda itu mengganggu keasyikanq menikmati jalannya konser.

bagaimana enggak, tampang kakak menarik sejumlah gadis-gadis muda untuk mendekat dan mencuri perhatian. seolah mereka tak melihat aq sebagai salah satu orang yg hadir bersama kakak, seolah mereka hanya menganggapq gadis yang tak seharusnya ada disitu, seolah mereka berharap mereka ada di posisiku.
dan kakak... ahh jangan tanya mana kucing yang tak mau dipancing dengan pindang?? mulailah kakak melepas aura prince charming yang 'beruntung sekali' dianugerahkan padanya.

tatapan para gadis itulah yang menggangguku..

dari situ kusadari satu hal..
tak perlulah aq bermimpi terlalu muluk dengan berharap akan terjadi 'keajaiban yang mustahil' antara aq dan kakak. tak kan kuat aq menghadapi tatapan para gadis itu yang pastinya akan lebih sadis lagi menghujatq.
perasaan bangga berdiri di sebelahnya tak kan sebanding dengan hujatan mereka.
cukuplah aq sedakt ini dengan kakak, yang walaupun kakak selalu menolakkq secara sadis, tpi kakak akan selalu tahu bahwa dia butuh aq untuk suatu hal.

Dimas?? sapa sih??
gak tw... siapa yang menyangka aq tiba-tiba nyasar ke kehidupannya, lalu kemudian sejak itu kita terhubung??
gak ada... bahkan nggak ada satupun yang mampu menjelaskan bagaimana semua ini bisa bermula.. Tapi kenyataannya sudah ada awal dari perkenalan kami.
semua terjadi begitu singkat, dan pertemuan pertama itu merubah apa yang selama ini kukenal tentang dia..

Dimas?? siapa itu??
seseorang diluar sana, yang entah bagaimana aq bisa mengenalnya.
seseorang yang dirunut dari sudut manapun tak akan pernah ketemu koneksi fisik dan logis antara aq dan dia..
seseorang yang hanya berlalu di dunia maya lalu kemudian muncul bahwa dia benar-benar nyata dan ada.
seseorang yg kemudian hilang kembali dan berubah menjadi bayangan maya yang ada tp tak terlihat.

Dimas... ada tapi tak terlihat...

thanks for the little time that you spent with me,
thanks for the chance that you gave even you don't realize,
thanks for your kindness to accept me whatever i did or said,
thanks for this feel that i didn't know how to explained.
I'll be missing you Dimas..
*kalimatperpisahanyangtaktersampaikan.

pada akhirnya jodoh-jodoh itu datang dan pergi, ketika dia mengingatnya, akan ada 1 moment dimana dia menghabiskan waktunya dengan seseorang bernama Risma. Hanya tunggu waktu hingga dia menyadari itu...
Dan genggamlah sesuatu itu tanpa harus merusaknya, karena apa yang qta ikhlakan akan kembali pada qta dalam wujud yang berbeda. amiin....

Maka aku mengikhlaskan Dimas dalam bayanganku untuk pergi, tak perlu kutahan-tahan lagi untuk tetap ada dalam diriku. Karena Dimas yang sesungguhnya memang tak pernah ada disini.
Aku mengikhlaskan kenangan singkat itu untuk pudar perlahan-lahan dan tak akan memperbaruinya lagi. Biarkan semua itu menjadi seperti wujud awalnya, KETIADAAN..

Tak akan kupaksakan mataku menatap matahari,
meski aq ingin melihat pendar cahayanya.
kupastikan mataku tertutup di terik siang
walau panasnya terasa membakar kulit wajah ini.
Hingga tiba ketika waktu membawanya turun
aku menjadi satu yang melihat dalam gelap...
Hanya menunggu waktuq tiba, membuka mata.... bercahaya...

orang itu... sungguh menyebalkan saat menyadari bahwa kelakuannya padaku akan menghancurkan sesuatu yang sudah kubangun dengan susah payah. menurutmu apa yang lebih kejam selain mematikanmu pelan-pelan, dan setiap detiknya kau bisa merasakan kepedihannya, sakitnya, dan kehancuranmu sendiri.
tak ada yang lebih buruk daripada mengetahui secara jelas dan terang-terangan bahwa seseorang berusaha mengabaikanmu didepanmu sendiri. semua itu buruk, dan harus kutelan entah sampai kapan, terpaksa karna si tuan hebat itu menginginkannya.
lebih tepatnya karena aq belum cukup hebat untuk melawannya!
jika tujuannya ada mengusirku dari tempat ini, maka dia salah... karena ini adalah apa yang saya butuhkan, dan akan kulakukan apa saja -walau harus berlutut dan mengiba- demi semua kekonyolan ini.
tunggu.. siapa yang konyol?